Home / Debut Persija Jakarta Di Piala AFC 2018 Zone ASEAN Hanya Hingga Semi-Final

Debut Persija Jakarta Di Piala AFC 2018 Zone ASEAN Hanya Hingga Semi-Final

Debut Persija Jakarta Di Piala AFC 2018 Zone ASEAN Hanya Hingga Semi-Final – Persija Jakarta takluk 1-3 dari Home United di leg ke-2 semi-final Piala AFC 2018 zone ASEAN. Macan Kemayoran tidak berhasil ke final selesai kalah agregat 3-6.

Debut Persija Jakarta di Piala AFC 2018 zone ASEAN hanya hingga semi-final. Ini sesudah Persija disingkirkan Home United dengan agregat 3-6

Menjamu Home United di leg ke-2 yang dihelat di SUGBK, Selasa (15/5/21018) malam WIB, Persija yang kalah 2-3 di leg pertama serta perlu kemenangan 1-0 saja jadi bermain jelek mulai sejak menit awal.

Persija kebobolan tiga gol di set pertama serta hanya sekali membalas lewat marko simic. Gol-gol kemenangan Home United di buat Shahril Ishak (2 gol) serta Song Ui-Young.

Derita Persija semakin tambah sesudah kehilangan dua pemaiinnya lantaran dikartumerah yaitu Jeimerson serta Daryono. Macan Kemayoran tersingkir dengan agregat keseluruhan 3-6

Jalannya Pertandingan

Persija segera tampak menghimpit mulai sejak menit pertama. Macan Kemayoran memperlancar serangan dari bagian kanan lewat Riko Simanjuntak.

Pria berdarah Medan itu lantas melepas umpan tarik, tidak berhasil diterima oleh Simic, bola dihalau keluar lantas disambar oleh Rohit Chand, namun bola masih tetap mengenai pemain bertahan Home United.

Alih-alih mencari gol cepat selesai kalah 2-3 di leg pertama, Persija jadi kejebolan duluan di menit ke-6. Berasal dari umpan silang di bagian kiri, bola tidak berhasil di tangkap oleh Rizky Darmawan, bola liar disambar dengan sundulan Shahril Ishak.

Teringgal 0-1, Persija segera menghimpit. Penetrasi Novri Setiawan ke kotak penalti Home United berbuntut pelanggaran yang dikerjakan pemain belakang lawan. Wasit juga menunjuk titik putih.

Simic, yang ditunjuk jadi eksekutor sukses menggerakkan tugasnya dengan baik di menit ke-9. Bola hasil sepakan striker asal Kroasia itu sukses di baca penjaga gawang Rudy Khairullah, namun derasnya laju bola ke bagian kanan tidak dapat dibendung. Score juga beralih jadi 1-1.

Home United kembali unggul selang dua menit lantas. Wasit Turki Mohammed A Alkhudhayr menunjuk titik putih buat tim tamu sesudah Rezaldi Hehanusa tidak mematuhi Shahril Ishak.

Shahril Ishak ambil eksekusi penalti, sepakan penalti Shahril pernah diblok oleh Rizky namun bola liar sukses disambar kembali oleh Shahril. Home United memimpin 2-1 di menit ke-12.

Persija, yang tampak di muka beberapa puluh ribu suporternya tidak tinggal diam. Serangan kembali dilancarkan serta kesempatan datang di menit ke-17 lewat sundulan Jaimerson Da Silva dari umpan sepak sudut, namun bola masih tetap dapat diamankan Rudy.

Macan Kemayoran masih tetap menguasai permainan hingga menit ke-30. Disamping itu, Home United begitu rapat bertahan di sepertiga akhir.

Tempo permainan mulai mengalami penurunan sesudah Muhammad Fazli bin Ayob berapa kali terjatuh di lapangan serta alami perawatan. Pada pada akhirnya, si pemain ditarik keluar buat digantikan Sirina Camara.

Di menit ke-37, Persija mesti bermain dengan 10 orang. Jaimerson diganjar kartu merah ke-2 sesudah tidak mematuhi pemain lawan. Kartu kuning terlebih dulu didapat bek asal Brasil itu pada menit ke-11.

Home United sukses gunakan kelebihan jumlah pemain di menit ke-44. Camara melepas umpan yang lantas di sundul oleh Song Ui-Young serta bola tidak berhasil diantisipasi oleh Rizky. Home United unggul 3-1.

Di penghujung set pertama Persija kembali kehilangan pemain. Penjaga gawang Daryono dikartumerah segera dari bangku cadangan sesudah protes keras wasit.

Di lima menit pertama set ke-2 Persija masih tetap dapat menghimpit pertahanan Home United. Rohit Chand, yang mengemban pekerjaan di lini belakang buat menambal kehilangan, turut naik menolong serangan.

Ada dua kesempatan yang didapat Persija dalam kurun saat itu. Pertama lewat penetrasi Riko, yang hampir buat lawan lakukan gol bunuh diri serta lantas sundulan Ramdani Lestaluhu.

Tim tamu baru dapat menyerang di menit ke-59. Serangan itu datang lewat Shahril Ishak, namun gerakannya masih tetap dapat dihentikan oleh Maman Abdurrahman.

Hingga menit ke-70, Persija masih tetap kesusahan membongkar pertahanan Home United. Usaha bola-bola panjang hingga tindakan individu pemain belum pula dapat memecah kebuntuan.

Tempo permainan makin lamat di 10 menit akhir kompetisi. Home United lebih pilih bermain menanti waktu Persija kuasai bola. Sampai pertandingan selesai score 3-1 bertahan buat kemenangan Home United.

About admin