Manchester City Takkan Gila-gilaan dalam Menggaji Pemainnya

Manchester City Takkan Gila-gilaan dalam Menggaji Pemainnya – Pep Guardiola menyebutkan penghasilan besar bakal bikin ruangan tukar berubah menjadi tdk seirama. Jadi Manchester City takkan gila-gilaan dalam menggaji pemainnya.

Pengakuan Pep dikeluarkan menyusul kegagalan City mendapat gelandang muda Ajax Amsterdam Frenkie De Jong. De Jong mengakui udah katakan terhadap City jika ia menentukan Barcelona.

Los Cules sendiri menggendong De Jong pada harga 75 juta euro yg makin bertambah kurang lebih 11 juta euro sesuai dengan penampilannya. City hakikatnya tdk kalah dalam soal uang dengan Barca.

Tetapi, Pep menentukan mundur sebab De Jong infonya mengharap penghasilan kurang lebih 300 ribu pound sterling per minggu, yg manakah banyaknya itu sama besarnya dengan Sergio Aguero. De Jong memang tengah keluar namanya, tetapi Aguero ialah legenda City serta udah memberi banyak titel.

Karena itu, Pep menampik permohonan De Jong sebab gak mau menyebabkan kerusakan situasi ruangan tukar City cuma sebab mengijinkan pemain baru terima penghasilan semakin besar dibanding dengan pemain berbeda dengan peran menakjubkan.

“Saya memikir kami senantiasa coba mengawasi keharmonisa ruangan tukar dengan penghasilan. Saat tdk ada keselarasan, jadi bakalan ada problem dengan mood beberapa pemain di ruangan tukar,” tutur Guardiola.

“Salah satunya soal positif yangh City kerjakan ialah menyejajarkan besaran penghasilan. Pada kenyataannyam, tidak sekedar satu atau dua club berani menggaji besar beberapa pemainnya. Ada banyak kembali club yang lain,” sambungnya.

“Tidak sekedar di Inggris, tetapi di Italia, Spanyol, Prancis, mungkin tdk di Jerman.”

City memang kondang boros semenjak dipunyai entrepreneur asal Abu Dhabi sepuluh tahun terus, lebih di masa Pep yg keluarkan lebih dari 400 juta pound cuma buat menghadirkan beberapa pemain belakang musim yang lalu.

Tetapi, buat Pep, penghasilan ialah komponen utama buat mengawasi beberapa pemain terus nyaman. Karena itu, Pep mengharap club punya sikap seadil mungkin menjauhi kecemburuan.

“Sejumlah pemain yg ada di bursa transfer, urutan yg kami perlukan, tetapi kalau kami tdk beli siapa saja jadi scuad lantas terus bagus.”

“Saya sangatlah senang dengan apakah yg City udah laksanakan. Kita lihat saja musim panas kelak. Kita lihat sikap beberapa pemain di ruangan tukar, hasrat mereka buat bertahan serta menolong club – tidak sekedar saya serta rekanan setim mereka. Ini bakal sangat utama,” demikian ia.