Orasi Pendemo Berkaitan Anggota DPRD Kota Surabaya Yang Terjegal Masalah Korupsi

Orasi Pendemo Berkaitan Anggota DPRD Kota Surabaya Yang Terjegal Masalah Korupsi – Pelantikan anggota DPRD Kota Surabaya dipilih periode 2019-2024, diwarnai demonstrasi. Beberapa puluh orang terhimpun Aliansi Pemuda Berdaulat lakukan orasi berkaitan anggota DPRD Kota Surabaya yang terjegal masalah korupsi Jalin Inspirasi Warga (Jasmas).

Mereka berorasi di muka gedung DPRD Kota Surabaya di Jalan Yos Sudarso, dijaga polisi. Mereka bawa beberapa poster tertulis: “Koruptor dilarang masuk masuk DPRD Kota Surabaya” serta “Stop DPRD jadi tikus memakai dasi”.

“Kita hadir ke sini untuk menginggatkan pada anggota dewan yang baru serta yang dilantik di supaya memberi warna baru, ide baru, inspirasi baru, sesuai pekerjaan serta tupoksinya,” kata Korlap Tindakan Ifen Wahyudi waktu berorasi di muka Gedung DPRD Kota Surabaya, Sabtu (24/8/2019).

Ifen mengatakan bila ada banyak pelaku anggota DPRD Kota Surabaya yang dipilih kembali terjegal masalah Jasmas. Keadaan semacam itu benar-benar disesalkan olehnya.

“Ada banyak pelaku yang masuk penjara. Ada banyak pelaku yang masih jadi incumben. Ini pasti benar-benar naif serta benar-benar najis, saat keyakinan warga Surabaya diwakilkan oleh orang yang masih tersangdung masalah korupsi jaringan inspirasi warga (Jasmas),” lebih Ifen.

Mereka mengharap supaya anggota DPRD Kota Surabaya dipilih bersih, jujur serta perjuangkan apsiprasi rakyat.

“Keinginan besar, pada anggota dewan yang dipilih dalam harus bersih jujur, serta betul-betul perjuangkan inspirasi warga spesial Kota Surabaya,” tegasnya.

Tindakan demonstrasi berjalan damai dan aman. Petugas kepolisian yang di pimpin oleh Kapolsek Genteng AKP Anggi Saputra ikut amankan tindakan ini.